MAKASSAR_SOMBERE
Berita  

BPBD Makassar Lakukan Pemantauan Laut dengan Perahu Karet Antisipasi Peterjun yang Mendarat di Luar Drop Zona

Beridata.com, Makassar – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar melaksanakan pemantauan intensif dari laut dengan menggunakan perahu karet, sebagai upaya antisipatif terhadap potensi pendaratan peterjun di luar zona drop yang diperkirakan dapat mendarat di area perairan. Langkah ini merupakan bagian dari strategi keselamatan dalam rangkaian acara Makassar International Eight Festival & Forum (F8) 2024.

Kegiatan pemantauan ini dilakukan untuk memastikan keselamatan para peterjun yang mengikuti atraksi udara dalam festival tersebut. Meskipun zona drop telah ditetapkan dengan jelas, kondisi cuaca dan faktor lainnya dapat mempengaruhi akurasi pendaratan. Oleh karena itu, BPBD Kota Makassar menyiagakan personil yang dilengkapi dengan perahu karet untuk merespons dengan cepat jika terjadi pendaratan di luar zona yang telah ditentukan.

Kepala BPBD Kota Makassar, menjelaskan bahwa pemantauan ini merupakan bagian dari upaya untuk meminimalkan risiko dan memastikan keselamatan semua pihak yang terlibat. “Kami memahami bahwa aktivitas pendaratan peterjun memerlukan perhatian khusus, terutama di area perairan. Dengan adanya pemantauan dari laut ini, kami berharap dapat mengantisipasi dan menangani situasi darurat dengan lebih efektif jika ada peterjun yang mendarat di luar zona yang telah ditetapkan,” ujarnya, pada 24 Juli 2024.

Tim pemantau yang berada di perahu karet melakukan patroli di area perairan sekitar lokasi pendaratan yang telah ditentukan. Mereka dilengkapi dengan peralatan komunikasi dan alat penyelamatan untuk memastikan bahwa mereka dapat merespons dengan cepat dan efektif jika diperlukan.

Koordinator Tim Pemantau BPBD menambahkan bahwa kesiapsiagaan tim sangat penting untuk mengatasi kemungkinan pendaratan di laut. “Tim kami siap melakukan evakuasi dan memberikan bantuan jika ada peterjun yang mendarat di area perairan. Kami juga berkoordinasi dengan tim lainnya di darat untuk memastikan keselamatan dan kelancaran seluruh kegiatan,” katanya.

Pemantauan ini berlangsung secara berkelanjutan sepanjang durasi acara, dengan fokus pada area yang berpotensi menjadi lokasi pendaratan peterjun. BPBD Kota Makassar juga berkoordinasi dengan pihak penyelenggara dan tim terkait untuk memastikan semua prosedur keselamatan telah diterapkan dengan baik.

Dengan adanya pemantauan dari laut ini, diharapkan seluruh rangkaian pendaratan peterjun selama F8 2024 dapat berlangsung dengan aman dan lancar, serta meminimalkan risiko yang mungkin timbul. BPBD Kota Makassar berkomitmen untuk terus menjaga keselamatan dan keamanan selama festival berlangsung, demi memberikan pengalaman yang positif bagi semua peserta dan pengunjung.