Makassar – Selama hamil, Kepala Bidang Kesmas Dinkes Kota Makassar Sunarti, menyarankan perempuan untuk mengkonsumsi minimal 90 tablet tambah darah.
“Ibu-ibu hamil harus rajin memeriksakan kehamilan jika anaknya sudah lahir agar rajin dibawa ke posyandu supaya kita tau pertumbuhan dan perkembangan anaknya setiap bulan,” katanya, 12 November 2023.
Begitupun remaja putri harus menjaga kesehatan reproduksinya dan rutin minum tablet tambah darah atau 1 tablet setiap pekan. Termasuk juga catin harus rutin minum tablet tambah darah.
Diharapkan dengan mengkonsumsi tablet tambah darah remaja putri dan catin tidak mengalami anemia kekurangan darah atau sel darah merah.
Fungsi sel darah merah itu bagi ibu hamil untuk mengangkut makanan ke janin, kalau itu tidak ada atau kurang bagaimana caranya mengangkut makanan ke janin. kekurangan sel darah merah juga salah satu penyebab stunting makanya digalakkan ke remaja putri atau catin pemberian tablet tambah darah,” ungkapnya.
Menurutnya, remaja putri rentan menderita anemia karena banyak kehilangan darah pada saat menstruasi, remaja putri yang memasuki masa pubertas mengalami pertumbuhan pesat sehingga kebutuhan zat besi juga meningkat serta diet yang kadang keliru di kalangan remaja putri.
Remaja putri yang menderita anemia berisiko mengalami anemia saat hamil. Hal ini akan berdampak negatif terhadap pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan serta berpotensi menimbulkan komplikasi kehamilan dan persalinan, bahkan menyebabkan kematian ibu dan anak.
“Setiap calon pengantin diharuskan akses ke pelayanan kesehatan atau puskesmas, nanti akan diedukasi kesehatan reproduksinya, informasi gizi dan kesehatannya dan tentang stunting dan pemberian tablet tambah darah,” pungkasnya.