MAKASSAR_SOMBERE
Berita  

LPPM ITB dan Yayasan Econatural Society Indonesia Melakukan Pelatihan Pengolahan Sampah Plastik di Selayar

Beridata.com – Tim LPPM ITB yang bermitra dengan Yayasan Econatural Society Indonesia melakukan kegiatan pelatihan pengolahan sampah plastik menjadi produk oleh-oleh khas Selayar.

Kegiatan yang diadakan di Dusun Tanaharapan Desa Bontotangnga, Kecamatan Bontoharu Kabupaten kepulauan Selayar Sulawesi Selatan.

Merupakan binaan program ZCD BAZNAS RI menghadirkan 35 orang peserta yang terdiri dari para pengurus bank sampah, tokoh pemuda, tokoh masyarakat dan pemerintah setempat Minggu, 04 September 2022.

Kepala Desa Bontotangnga Kamaruddin pada saat memberikan sambutan menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Tim LPPM ITB, Yayasan Econatural Society Indonesia dan lembaga ZCD BAZNAS RI yang telah banyak membantu meningkatkan SDM kampungnya.

Kamaruddin berharap semoga dengan adanya pelatihan pengolahan sampah plastik menjadi produk oleh-oleh khas Selayar bisa menjadi cikal bakal dari model penanganan sampah yang lebih modern dan ramah lingkungan.

Muhammad Yusran selaku pendamping dari program pemberdayaan ZCD BAZNAS RI juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Tim LPPM ITB dan Yayasan Econatural yang telah memilih lokasi dampingan ZCD sebagai titik pengembangan dalam memberikan edukasi dan pendampingan dalam pengolahan sampah.

Sattu selaku ketua kelompok bank sampah Dusun Tanaharapan Desa Bontotangnga menyampaikan terima kasih karena telah dikasih ilmu bagaimana mengubah sampah menjadi produk-prduk yang berdaya guna dan bisa dijual sebagai salah satu sumber pendapatan.

Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan edukasi dan pembinaan kepada masyarakat agar tidak melihat sampah hanya sebagai sesuatu hal yang jorok dan kotor. Akan tetapi melihat sampah sebagai sesuatu yang bisa didaur ulang dan menghasilkan.

Langkah konkret yang dilakukan oleh Tim LPPM ITB selaku institusi perguruan tinggi dengan semangat pengabdian masyarakatnya dan Yayasan Econatural Society Indonesia selaku NGO yang memiliki perhatian khusus pada isu-isu lingkungan yaitu dengan mengajak masyarakat menemu kenali manfaat yang bisa didapatkan ketika sampah bisa dikelola dengan baik, selain lingkungan bersih dan sehat bisa juga menjadi alternatif sumber pendapatan bagi masyarakat.

Pelatihan ini memberikan edukasi kepada masyarakat dengan sentuhan teknologi tepat guna mengubah sampah plastik menjadi menjadi produk-produk yang bermanfaat diataranya yaitu menjadi pelampung, jam dinding, talangan dan produk-produk sejenisnya.